Showing posts with label Little Farm (Dunia Ayam). Show all posts
Showing posts with label Little Farm (Dunia Ayam). Show all posts

17 August 2016

Obituari Den Mojo

Saat detik-detik Proklamasi berlangsung secara LIVE di semua saluran televisi dan akun-akun media sosial menayangkan komentar-komentar terbaik, terkritis, terharu, terbajingan, ternyinyir di saluran media sosial, Den Mojo (tak memilih) mati!


Tanpa iringan kokok sebagaimana tentara yang tak pernah menang perang itu lakukan saat seorang serdadu mati, Den Mojo terpojok dalam kandangnya dalam posisi tertelungkup. Sendiri. Kesepian. Proses penyerahan dirinya dari sukma kehidupan duniawi jauh dari heroisma, misalnya lewat sebuah pertarungan paling berdarah dalam gelanggang sabung. Ia hanyalah pejantan yang sehari-harinya hidup bersama alam ayam; jika berahi, gelisah; jika alam malam menunjuk pukul 23.00, 01.45, 03.15, dan 04.00, ia berkokok seperti toa di masjid-masjid. Masya Allah.

11 August 2015

Little Farm | Perkenalkan: Mega Bleki

Ketika Den Mojo mulai letih dengan kesehatan yang mulai mengalami defisit, datang nona kecil, Namanya Mega Bleki. Warna hitam. Si Mega yang masih nona di bawah umur ini masuk dalam keluarga Serama, Malaysia; artinya punya leluhur dari klan Kontrarev.

Karena baru datang di Little Farm, penampakannya masih kusam, seperti TKI yang pulang membawa nasib sial dari Jiran. Bulu-bulunya kurang segar. Kepalanya peyang dan nyaris botak. Kabarnya ia korban bully teman-temannya satu kamar di kota asalnya sebelum sampai di Little Farm.

Berminggu-minggu waktu diperlukan untuk merawatnya sehingga ia tumbuh menjadi nona yang menakjubkan dengan bulu hitam bersinar seperti janji muluk pariwara busa kepala yang lalu lalang di televisi Indonesia.

Selamat datang di Little Farm, Mega Bleki. Jaga diri baik-baik dari tindak pencabulan dari lima jantan di asrama Little Farm ini. Mega, berdoa yang banyak untuk terhindar dari nasib sial.

10 August 2015

Little Farm | Dewasanya Mojo Jr

Remaja dengan dada tegak ini bernama Mojo Jr. Ia adalah buah perkawinan antara Den Mojo dan Putih Bettina sekira 6 bulan silam, saat tanah masih basah-basahnya. Saudara dan saudari Mojo Jr sebetulnya ada 11, namun nasib mereka tak terlalu beruntung. Ada yang masuk dalam daftar jagal karena tumbuh dengan tidak keren dan ada yang mati begitu saja lantaran kerasnya hidup kolektif dan kolegial di asrama yang sempit, Little Farm.

Saat Mojo Jr berusia 3 purnama, ia masih memiliki saudara kembar. Nahas bagi saudara kembarnya itu, pagi-pagi sekali ia sudah terbujur kaku. Mungkin karena tak kuat menahan haus di dalam kamarnya karena tak ada persediaan air minum selama sehari semalam. Atau ia merencanakan bunuh diri yang sunyi. Entahlah, Bareskrim gak mau tahu. Kenyataannya, Mojo Jr kemudian menghadapi hidup sendirian dengan dada tegak. Seperti seorang Marxis yang tabah.

24 October 2014

Kabinet Jokowi Kabinet Ayam Jantan Den Mojo

“Sudah bolak-balik saya katakan, saya bangun kabinet kerja” — Presiden Joko Widodo

Dan koran/majalah yang saya baca keesokan hari setelah pelantikan yang gegap-gempita 20 Oktober memasang judul-kepala di halaman pertama: “Kerja, Kerja, Kerja!” (Tempo), “Bekerja, Bekerja, Bekerja!” (Kedaulatan Rakyat), “Kerja, Kerja, Kerja” (Koran Merapi), “Ayo Bekerja!” (Solo Pos), “Selamat Bekerja, Presiden Rakyat!” (Suara Merdeka), dan “Lupakan Pesta, Saatnya Bekerja” (Pikiran Rakyat).

Betapa pun para redaktur itu bolak-balik menyusun kalimat, tetap saja intinya “Kerja”. Tapi pertanyaannya, mau kerja apa? Karena menurut kamus, kerja itu bisa diikuti apa saja, seperti kerja sambilan, kerja sampingan, dan kerja musiman. Bisa jadi, kalau tak mawas mencari sosok “yang berkarakter dan orisinal” (istilah Presiden Jokowi), frase kerja di kementerian bisa berubah menjadi “kerja musiman” dan bukan pengabdian yang tulus ikhlas untuk Ibu Pertiwi.

01 October 2014

Little Farm | Tiga Induk Petelur Cebolang

BANTUL (Kembaran, Kasihan) -- Ada tiga induk petelur di Little Farm, Dunia Ayam
Kembaran RT 02, Tamantirto, Kasihan, Bantul. Ketiganya silih berganti bertelur. Pencatat hanya memberikan kode pada setiap telur yang dihasilkan di mana pada hari ke-14, telur-telur itu dimasukkan ke mesin tetas cap "cemani" (cepat mandiri idamanku, *duh nama mesin ini*).



Little Farm | Perjuangan 'Mentas' Cebolang Generasi Ketiga

BANTUL (Kembaran, Kasihan) - Tanggal 29 September, 30 September, dan 1 Oktober adalah tiga hari yang dibutuhkan bagi 11 telur cebolang generasi ketiga untuk mentas. Dan dari 11 telur itu, tak satu pun yang jadi telur busuk. Semuanya jadi baby ayam. Sebut saja 11 Baby Gestok.

Ke-11 telur itu diproduksi Misin White dan Binal-13. Untuk menghemat waktu, maka yang ditugaskan mengerami hanyalah Binal-13, sementara Missin White dipacu untuk terus bertelur dan bertelur.

Tugas Binal-13 hanya sampai pada hari ke-18; sementara pengeraman hari ke 19, hari ke 20, dan hari ke 21 diserahkan kepada mesin tetas cebolang.

23 June 2014

Binal13, si Cebolang Baru Little Farm

Perkenalkan cebolang (cebol anggun) baru di Little Farm, Kembaran RT 02, Tamantirto, Kasihan, Bantul. Nama Binal13. Angka "13" dibaca "Satu Tiga", seperti "Empat Enam" di BNI46 dan "Empat Lima" di UUD45. Warna: coklat kusam. Menurut keterangan statistik di PASTY (Pasar Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta), Binal13 sudah sekali mengeram yang berarti ia janda muda yang sudah punya pengalaman dalam memproduksi telur. Bagus.

Tapi soal nama, ada protes dari salah satu pengampuh Yayasan Little Farm. Katanya, nama "Binal13" jelek. Karena kritik itu tak mengusulkan nama lain, nama itu tetap dipertahankan. Terpaksalah sambil mengelus-elus bulunya yang bersih perlahan-lahan, si pengkritik menyenandungkan: Binal unyu, binal sayang.


01 June 2014

Pasangan Baru di Little Farm

KEMBARAN -- Hadir tanpa akte dan surat-surat identitas diri (tanggal tetas/Day Old Chicks-DOC). Hanya satu yang pasti, Polito dan  White berasal dari Pasar Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta (PASTY), Jl Bantul. Sudah berapa lama keduanya berada di pasar hewan itu, juga tak diketahui. Hingga Jumat senja, 30 Mei 2014, keduanya dilego dengan harga standar untuk jenisnya: Rp 110.000,-.

Polito Jr dan White menjadi penghuni baru Little Farm di Kembaran RT 02, Tamantirto, Kasihan, Bantul. Dua pekan rumah kecil ini kosong karena migrasi besar-besaran Polito dkk ke Rumah Ayam yang terletak 300 meter dari Little Farm; sebuah tempat yang dikelilingi bukit kecil dengan pepohonan yang rimbun dan lima kolam ikan serupa danau hijau yang luas. Little Farm juga pernah dihuni selama sehari oleh lima puluh anakan ayam kampung generasi kedua Polito dkk. Namun naas, semuanya berangkat ke alam baka secara berombongan dan/atau sendiri-sendiri dalam tempo satu pekan. Baca: Asrama Little Farm dan Migrasi ke Rumah Ayam

17 May 2014

Migrasi ke Rumah Ayam

KEMBARAN -- Ketika berusia 120 hari, Polito dkk bermigrasi ke Rumah Ayam yang dibangun pada 9 Mei 2014. Letaknya berada di sebuah lembah yang hijau. Di belakangnya terdapat bukit kecil, sementara di depannya terhampar danau serupa karpet hijau yang dikelilingi pohon-pohon. Tak jauh dari situ terdengar deram sungai klontheng.

07 May 2014

Lima Terpilih ke Mahkamah Timbang

KEMBARAN -- Memilih siapa yang menuju meja jagal seperti mengingatkan masa-masa kelam 1965-1966 ketika nasib manusia tunduk pada jari telunjuk. Siapa yang terkena tunjuk, berarti dialah yang dikirim ke liang kubur dengan cara-cara yang mengenaskan.

Demikian pula pagi yang sepi di Little Farm ketika lima yang mesti dipilih untuk pergi selama-lamanya. Serupa memilih korban-korban untuk dimajukan ke Mahkamah Timbang RM Mbah Cemplung di selatan Gunung Sempu atau sekira 2 kilometer dari Little Farm. 

17 February 2014

Si Tetelo Putih

KEMBARAN -- Dengan zirah putih dan jenggernya yang mirip punk itulah dia disebut Nona Punk Putih. Namanya kemudian menjadi Tetelo oleh sebuah sebab. Dia adalah salah satu yang terlincah seisi asrama Little Farm di Kembaran RT 02, Tamantirto, Kasihan, Bantul sebelum ditemukan pada 3 Maret sore hari wajahnya pucat pasi. Zirah-zirahnya mengembang seperti menahankan dingin oleh hujan yang datang tiba-tiba mengguyur. Kaki-kakinya yang lincah bergerak seharian memburu makanan atau sekadar bermain kejar-kejaran nyaris tak kuat menahan beban tubuhnya yang ringkih.

27 January 2014

Asrama Little Farm

KEMBARAN -- Little Farm adalah nama asrama bagi Polito cs. Dengan lebar 75 cm, panjang 210 cm, dan tinggi 150 cm, Little Farm bisa menampung 30 warga. Mulanya dibikin di Sungai Cemplung (di utara rumah Pak Pekik). Lalu diselesaikan di bantaran Sungai Kontheng. 


Asrama ini berbentuk fixed dan bisa dipindahkan di mana pun disukai. Seperti kemah. Jika Polito cs ingin tinggal di samudera rumput di bantaran Sungai Kontheng di lereng Sempu, tinggal asrama Little Farm diangkat bersama-sama. Mirip dengan rumah tradisional orang-orang Bugis atau Kaili yang bisa dipindah dengan cara digotong secara bersama.

20 January 2014

Si Jagoan Kecil Polito

KEMBARAN -- Polito awalnya bukan paling jago di antara ke-28 warga yang lain yang hidup sejak 13 Januari. Tapi sejak ia mengalahkan El-Macho yang bertubuh kekar di sebuah siang mendung, kekuasaannya tak terbendung lagi. Satu per satu diajaknya berkelahi. Dengan pakaian bulu warna putih seperti laskar yang petantang petenteng, bahkan ia hampir seharian mengejar semua anggota gengnya yang berpakaian bulu putih. Ia rupanya tak rela ada yang menyainginya. Terutama sekali yang berpakaian bulu yang berwarna seperti dirinya.

13 January 2014

Little Farm, Pada Mulanya ...

KEMBARAN -- Little Farm adalah rumah ayam yang kecil. Sebagaimana rumah, Little Farm memiliki sejarah. Di pekan pertama Januari 2014 Little Farm dibuat pertama kalinya oleh Bapak Subandi lewat perantaraan sebuah foto yang diunduh dari internet. 

Lebar Little Farm hanya 75 cm atau seukuran lebar pintu kamar mandi dengan panjang 150 cm. Rincian ukuran panjang itu: 90 cm untuk pondokan lantai dua dan selebihnya ruang bermain di tanah (termasuk kolong). Bahan utama adalah kayu dan strimin. Atap dari plastik gulungan.

Generasi pertama Little Farm dimulai pada 13 Januari sebanyak 30 ekor. Foto-foto berikut ini menjadi penanda sejarah awal hadirnya Little Farm di sisi kiri rumah.