10 March 2007

Konflik Batin Nidah Kirani

Tinjauan Psikologi Sastra

::tri wijayanti, fkip univ muhammadiyah surakarta

Tujuan pelitian ini untuk (1) Mendeskripsikan struktur yang membangun Novel Tuhan Izinkan Aku Menjadi Pelacur yang meliputi tema, penokohan, latar dan alur; (2) Mendeskripsikan makna konflik batin tokoh utama yang terkandung dalam Novel Tuhan Izinkan Aku Menjadi Pelacur karya Muhidin M. Dahlan berdasarkan analisis Psikologi Sastra.

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan objek penelitian konflik batin yang dialami tokoh utama Nidah Kirani dalam Novel Tuhan Izinkan Aku Menjadi Pelacur (TIAMP) karya Muhidin M. Dahlan dengan menggunakan tinjauan Psikologi Sastra.

Teknik pengumpulan data menggunakan teknik pustaka, simak dan catat. Analisis data menggunakan teknik membaca heuristik dan hermeneutik.

Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa totalitas makna diperoleh dari hubungan antara tokoh, latar, alur, dan tema. Tema religi sebagai gagasan dasar yang sifatnya mengikat unsur yang terdapat dalam karya sastra membatasi gerak tokoh, alur serta latar cerita. Penokohan digambarkan dengan tokoh sentral yang diperankan oleh Nidah Kirani.

Tokoh Nidah Kirani mendeskripsikan tema besar yakni tema religi. Konflik batin yang dialami tokoh utama Nidah Kirani ditinjau secara Psikologi dengan berdasarkan konsep dalam teori psikologi Abraham Maslow yaitu konflik batin akibat tidak terpuaskannya (a) Kebutuhan-kebutuhan dasar fisiologis, (b) kebutuhan rasa aman, (c) kebutuhan akan cinta dan rasa memiliki, (d) kebutuhan akan harga diri, dan (e) kebutuhan akan aktualisasi.

Hasil analisis menyatakan bahwa konflik batin telah mempengaruhi kondisi psikologis atau kejiwaan Nidah Kirani. Konfilk batin yang dialami berakibat pada pembentukan pribadi yang tidak sehat. Pada kondisi tersebut terjadi pengekangan atas perasan-perasaan untuk aktualisasi diri dan secara sengaja terjadi proses penarikan diri dari aktivitas lingkungannya.

Nidah Kirani mengalami beberapa gejala neurosis seperti timbulnya rasa cemas, ketakutan yang berlebihan, mengalami depresi, dan stress. Nidah Kirani terus mencoba menghadapi realitas, namun tidak pernah mencapai kepuasan yang dikejarnya. Kondisi tersebut membuat Nidah Kirani tenggelam dalam keputusasaan yang mendalam dan berimplikasi pada tingkahlaku yang tidak konstruktif, berusaha untuk memberontak aturan-aturan sosial, religi, dan cenderung bersikap kontroversial.

Skripsi Tahun 2005 di bawah judul: KONFLIK BATIN TOKOH UTAMA DALAM NOVEL TUHAN IJINKAN AKU MENJADI PELACUR KARYA MUHIDDIN M. DAHLAN: TINJAUAN PSIKOLOGI SASTRA

Abstraksi skripsi saudari tri ini dikutip dari /Top / S1-Final Projects / Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan / Pendidikan Bahasa Indonesia / A310-2005 / jtptums-gdl-s1-2006-triwijayan-2516

1 comment:

kuyazr said...

nah...beginilah kalau orang yang bijak berbicara...enak dibaca kan?